Blitar
Wanita Muda Dibekuk Polisi karena Diduga Edarkan 500 Butir Pil Koplo
Memontum Blitar – Seorang wanita muda diringkus Satuan Reserse Narkoba Polres Blitar Kota, karena diduga kedapatan mengedarkan pil double L. Diketahui, wanita tersebut bernama Vero (21), warga Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri.
Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono, mengatakan selain menangkap Vero, petugas juga turut mengamankan 12 tersangka, yang juga diduga sebagai pengedar narkoba. Untuk tersangka atas nama Vero, diamankan di Ngadiluwih, Kediri.
“Mereka diamankan dalam operasi tumpas narkoba yang digelar sejak 22 Agustus lalu,” kata AKBP Argowiyono, Jumat (26/08/2022) tadi.
Baca juga :
- Mas Dhito bersama Kader PDI-Perjuangan Iringi Ketum Megawati Ziarah ke Makam Bung Karno
- BNN Blitar Gelar Tes Urine untuk Awak Bus di Terminal Patria
- Diduga Ada Pelanggaran Prosedur Perbankan dari Pihak BSI, Warga Blitar Tempuh Jalur Hukum
- Merasa Tertipu oleh Kontraktor di Malang, Seorang User Bakal Tempuh Jalur Hukum
- Pencarian Delapan Nelayan Hilang Dihentikan, Bupati Arifin Minta Pencarian secara Society Community
Lebih lanjut Argowiyono menyampaikan, dalam tujuh hari pelaksanaan operasi tumpas narkoba, Satresnarkoba Polres Blitar mengungkap 11 kasus dengan 13 tersangka. Rinciannya, ada 6 kasus narkotika jenis sabu dan 5 kasus peredaran obat keras jenis dobel L.
“Dari tersangka Vero, diamankan sebanyak 500 butir pil dobel L,” jelasnya.
Kapolres Blitar Kota menambahkan, untuk barang bukti yang diamankan diantaranya 4,17 gram sabu, 1.025 butir pil dobel L, uang tunai sebesar Rp 200.000, timbangan digital dan 9 handphone berbagai merk.
Akibat perbuatannya, para tersangka dijerat dengan Pasal 112 ayat 1 dan 2 UU RI nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika 2 dan Pasal 197 sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat 1 UU RI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan. (jar/sit)
- Hukum & Kriminal5 tahun
Tak Boleh Dekati Stadion, Massa Bonek Bakar Motor di Jalan Kalibrantas Kota Blitar
- Hukum & Kriminal4 tahun
Mantan Walikota Blitar Laporkan Walikota Blitar, Terkait Dugaan Penipuan Rp 600 Juta
- Hukum & Kriminal5 tahun
Bocah 10 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai Lekso
- Berita4 tahun
Diduga Terpapar Covid, Seorang Dokter di Kota Blitar Meninggal Dunia
- Pemerintahan4 tahun
IGD RSUD Ngudi Waluyo Ditutup 3 Hari, 30 Nakes Positif Covid-19
- Pemerintahan4 tahun
Kapolres Blitar Kota Gelar Asistensi dan Cek Kesiapan Kampung Tangguh
- Hukum & Kriminal4 tahun
Pemkot Blitar Belum Bentuk Tim Kuasa Hukum, Masih Nunggu Hasil Kajian
- Hukum & Kriminal4 tahun
Gergaji Jati Curian di Depan Rumah, Pria di Blitar Dibekuk Polisi