Blitar

Bupati Blitar Launching Produk UMKM Masuk Gerai Indomaret

Diterbitkan

-

Bupati Blitar Lounching Produk UMKM Masuk Gerai Indomaret

Memontum Blitar – Pemerintah Kabupaten Blitar terus berupaya membangkitkan dan mendongkrak perekonomian masyarakat Kabupaten Blitar. Salah satunya, dengan memasukan produk Usaha Kecil Menengah (UMKM) ke gerai pasar modern (Indomaret dan Alfamaret).

Untuk mewujudkan harapan pelaku UMKM, Bupati Blitar, Rini Syarifah, melaunching produk UMKM masuk disalah satu gerai Indomaret di Desa Tawangsari Kecamatan Garum, Kabupaten Bliar, Selasa (06/09/2022) tadi.

Bupati Rini Syarifah dalam sambutannya, mengucapkan terima kasih kepada Indomaret, karena sudah menerima produk UMKM yang sudah lama dinanti-nantikan. “Produk kita (UMKM) ini, selain sudah layak, bahkan lebih bagus. Siapa tahu, seluruh gerai Indomaret di Indonesia, bisa menerima produk kami. Untuk itu, kami ucapkan terima kasih untuk Indomaret,” kata Rini Syarifah, Selasa (06/09/2022) tadi.

Baca juga:

Advertisement

Lebih lanjut Bupati Rini Syarifah menyampaikan, tujuan utama memasukan produk UMKM ke gerai Indomaret tersebut, untuk mendongkrak perekonomian masyarakat sekitar. “Produk UMKM kami ini, sudah sesuai setandar, memiliki legalitas lengkap, kemasannya sudah layak, kualitasnya bagus, dan berkelanjutan. Kami pastikan mereka siap untuk itu,” jelasnya.

Untuk pelaku UMKM, wanita yang akrab disapa Mak Rini ini, menerangkan bahwa bagi pelaku UMKM harus selalu siap stok produknya. “Jadi, jangan sampai Indomaret minta stoknya ditambah di gerai, tetapi bapak-ibu tidak siap. Yang perlu dipastikan, adalah seperti itu. Nanti kalau se-Indonesia, itu harus lebih banyak lagi produknya,” tambahnya.

Mak Rini-sapaan akrabnya menambahkan, saat ini produk UMKM yang masuk di gerai Indomaret baru 18 produk. Sementara, untuk di Alfamaret, sudah sebanyak 40 produk. Bahkan, beberapa waktu lalu telah memberangkatkan produk UMKM.

“Pak manager, ini memang produk kami dan masih diterima 18 produk. Kalau di tetangga sebelah, itu lebih loh. Sudah 40 produk yang sudah diterima dan bahkan kemarin kami memberangkatkan ke 400 gerai. Itu, kami harap di Indomaret juga seperti demikian,” ujar Mak Rini.

Mak Rini menginginkan, Blitar ini produknya dikenal, karena di Kabupaten Blitar ada 31 ribu UMKM. Disebutkannya, bahwa saat ini yang masuk gerai Indomaret masih produk makanan ringan. Diantaranya, yakni keripik nangka, sambel pecel, kopi osu robusta, geti, keripik pare, srik bawang, opak gambir, keripik tahu, keripik pepaya, keripik usus, keripik pisang, stik susu, keripik talas, keripik tempe dan keripik bothe.

Advertisement

“Untuk produk lainnya akan dilakukan secara bertahap setelah mereka mencapai beberapa kriteria yang sudah ditetapkan oleh pemerintah,” jelasnya.

Bupati Rini Syarifah berpesan, bagi pelaku UMKM yang produknya belum masuk gerai Indomaret, diharapkan tetap semangat dan mulai mempersiapkan, agar produknya mencapai standart yang sudah ditetapkan.

“Tidak ada kata terlambat, bagi semuanya yang ingin mencoba. Dan bagi masyarakat sendiri, ayo mulai mencintai produk UMKM lokal Kabupaten Blitar, dengan cara membeli di warung ataupun di gerai Indomaret,” paparnya. (jar/sit)

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas