Blitar
Pimpin Apel Siaga Bencana, Wabup Blitar Jelaskan Cara Hadapi Cuaca Ekstrem dan Ingatkan Kekompakan
Memontum Blitar – Wakil Bupati (Wabup) Blitar, Rahmat Santoso memimpin Apel Gelar Pasukan Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Alam di Kabupaten Blitar, Senin (24/10/2022) pagi. Apel yang digelar di Alun-alun Kanigoro, dihadiri jajaran Forkopimda, Sekda Kabupaten Blitar, Izul Marom, asisten, staf ahli hingga sejumlah kepala OPD. Sementara peserta apel, diantaranya, dari TNI-Polri, BPBD, Dinsos, Dinkes, Dishub, Satpol PP, PMI dan Relawan.
Wabup Rahmat Santoso dalam sambutannya, mengatakan bahwa dalam menghadapi potensi peningkatan cuaca ekstrem, BMKG merekomendasikan beberapa antisipasi dan mitigasi yang perlu dilakukan stakeholder maupun masyarakat. “Pemerintah daerah yang wilayahnya terdampak, perlu segera melakukan antisipasi dan mitigasi di area yang rentan terjadi bencana. Seperti banjir, banjir bandang, hujan es, genangan tinggi, longsor, angin kencang, puting beliung, gelombang tinggi dan sebagainya,” kata Wabup Rahmat Santoso.
Baca juga :
- Mas Dhito bersama Kader PDI-Perjuangan Iringi Ketum Megawati Ziarah ke Makam Bung Karno
- BNN Blitar Gelar Tes Urine untuk Awak Bus di Terminal Patria
- Diduga Ada Pelanggaran Prosedur Perbankan dari Pihak BSI, Warga Blitar Tempuh Jalur Hukum
- Merasa Tertipu oleh Kontraktor di Malang, Seorang User Bakal Tempuh Jalur Hukum
- Pencarian Delapan Nelayan Hilang Dihentikan, Bupati Arifin Minta Pencarian secara Society Community
Lebih lanjut Wabup Rahmat menyampaikan, selain itu juga memastikan tata saluran air beroperasi lancar, tidak terjadi sumbatan-sumbatan, mengoptimalkan tampungan atau tandon air ataupun melakukan upaya untuk memanen air hujan secara optimal. Disamping itu, pemangkasan pohon atau ranting, cabang-cabang pohon yang sudah rapuh. Serta memperkuat tegakan, tiang, tembok yang mudah tumbang atau roboh.
“Kami berharap, seluruh elemen agar memahami betul daerah rawan bencana yang telah dipetakan oleh masing-masing wilayah. Melakukan persiapan dan pengecekan perlengkapan penanggulangan bencana, serta berkoordinasi dengan semua pihak,” terangnya.
Wabup Rahmat Santoso berpesan, agar kepada seluruh pemangku kepentingan, elemen masyarakat termasuk relawan, harus kompak mengantisipasi bencana, ketika terjadi bencana dan pasca bencana. Intinya, Kabupaten Blitar harus siap siaga bencana
“Kita harus tetap menginformasikan kepada masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang ditimbulkan akibat bencana alam,” paparnya. (jar/sit)
- Hukum & Kriminal5 tahun
Tak Boleh Dekati Stadion, Massa Bonek Bakar Motor di Jalan Kalibrantas Kota Blitar
- Hukum & Kriminal4 tahun
Mantan Walikota Blitar Laporkan Walikota Blitar, Terkait Dugaan Penipuan Rp 600 Juta
- Hukum & Kriminal5 tahun
Bocah 10 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai Lekso
- Berita4 tahun
Diduga Terpapar Covid, Seorang Dokter di Kota Blitar Meninggal Dunia
- Pemerintahan4 tahun
IGD RSUD Ngudi Waluyo Ditutup 3 Hari, 30 Nakes Positif Covid-19
- Pemerintahan4 tahun
Kapolres Blitar Kota Gelar Asistensi dan Cek Kesiapan Kampung Tangguh
- Hukum & Kriminal4 tahun
Pemkot Blitar Belum Bentuk Tim Kuasa Hukum, Masih Nunggu Hasil Kajian
- Hukum & Kriminal4 tahun
Gergaji Jati Curian di Depan Rumah, Pria di Blitar Dibekuk Polisi