Blitar
Seorang Tuna Wisma Perempuan Ditemukan Tak Bernyawa di Kios Kosong Pasar Templek Kota Blitar
Memontun Blitar – Seorang tuna wisma ditemukan meninggal dunia di salah satu kios kosong Pasar Templek, Kelurahan Kepanjenkidul, Kota Blitar, Kamis (14/07/2022) tadi. Korban diketahui bernama Maya Sentasari dan berusia 39 tahun. Diketahui, bahwa perempuan tersebut sudah hampir 6 tahun tinggal di kios kosong Pasar Templek dan sekitar tiga bulan lalu mengalami sakit struk.
Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono, melalui Kasihumas Polres Blitar Kota, Iptu Achmad Rochan, mengatakan sebelum ditemukan meninggal, korban terlihat muntah-muntah sekitar pukul 03.40. Bahkan, korban sempat ditolong oleh seorang saksi dari tukang parkir di area Pasar Temple, bernama Susanto. “Setelah saksi membantu membersihkan kotoran muntahan, saksi selanjutnya kembali meninggalkannya untuk parkir,” katanya.
Iptu Achmad Rochan menambahkan, sekembali dari parkir, sekitar pukul 06.00, Susanto mendapati korban sudah tidak bergerak saat dibangunkan. “Mengetahui korban sudah tidak bergerak, selanjutnya saksi mengubungi adik korban. Dan setelah dicek oleh adik korban, didapati korban sudah dalam keadaan meninggal dunia,” imbuhnya.
Baca juga:
- Mas Dhito bersama Kader PDI-Perjuangan Iringi Ketum Megawati Ziarah ke Makam Bung Karno
- BNN Blitar Gelar Tes Urine untuk Awak Bus di Terminal Patria
- Diduga Ada Pelanggaran Prosedur Perbankan dari Pihak BSI, Warga Blitar Tempuh Jalur Hukum
- Merasa Tertipu oleh Kontraktor di Malang, Seorang User Bakal Tempuh Jalur Hukum
- Pencarian Delapan Nelayan Hilang Dihentikan, Bupati Arifin Minta Pencarian secara Society Community
Iptu Achmad Rochan menambahkan, korban mengalami sakit struk mulai sekitar 3 bulan yang lalu. Karena korban tidak mempunyai rumah, maka keseharian korban tinggal bersama saksi Susanto di kios kosong Pasar Templek, Jalan Kacapiring. “Korban sudah sekitar 6 tahun tinggal di kios kosong Pasar Templek bersama saksi,” jelasnya.
Lebih lanjut Iptu Rochan menyampaikan, tidak ada luka bekas penganiayaan dan dimungkinkan korban meninggal karena sakit yang dideritanya. “Korban tidak pernah berobat ataupun diperiksakan di rumah sakit maupun Puskesmas, karena korban hidup sebagai gelandangan,” ujar Kasihumas Polres Blitar Kota. (jar/gie)
- Hukum & Kriminal5 tahun
Tak Boleh Dekati Stadion, Massa Bonek Bakar Motor di Jalan Kalibrantas Kota Blitar
- Hukum & Kriminal4 tahun
Mantan Walikota Blitar Laporkan Walikota Blitar, Terkait Dugaan Penipuan Rp 600 Juta
- Hukum & Kriminal5 tahun
Bocah 10 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai Lekso
- Berita4 tahun
Diduga Terpapar Covid, Seorang Dokter di Kota Blitar Meninggal Dunia
- Pemerintahan4 tahun
IGD RSUD Ngudi Waluyo Ditutup 3 Hari, 30 Nakes Positif Covid-19
- Pemerintahan4 tahun
Kapolres Blitar Kota Gelar Asistensi dan Cek Kesiapan Kampung Tangguh
- Hukum & Kriminal4 tahun
Pemkot Blitar Belum Bentuk Tim Kuasa Hukum, Masih Nunggu Hasil Kajian
- Hukum & Kriminal4 tahun
Gergaji Jati Curian di Depan Rumah, Pria di Blitar Dibekuk Polisi