Blitar
Percepat Akses Keuangan Daerah, Bupati Blitar Kukuhkan TPAKD
Momentum Blitar – Bupati Blitar, Rini Syarifah, mengukuhkan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kabupaten Blitar di Pendopo Ronggo Hadi Negoro, Selasa (05/07/2022) tadi. Pengukuhan tersebut dilakukan, sebagai upaya untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan jasa keuangan yang merupakan bagian dari upaya mendorong pertumbuhan ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Hadir dalam pengukuhan TPAKD Kabupaten Blitar, diantaranya Ketua DPRD Kabupaten Blitar, Kepala Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kediri, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Kediri, Sekda Kabupaten Blitar, Forkopimda, perwakilan Perbankan dan Kepala OPD terkait.
Bupati Blitar, Rini Syarifah, dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada jajaran Kantor OJK Kediri, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri, perbankkan dan lembaga keuangan bukan bank dan instansi terkait yang turut mendukung percepatan akses keuangan bagi masyarakat Kabupaten Blitar. “Upaya yang kita lakukan dalam peningkatan akses masyarakat terhadap pelayanan jasa keuangan, merupakan bagian dari upaya mendorong pertumbuhan ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Bupati Rini Syarifah.
Baca juga:
- Mas Dhito bersama Kader PDI-Perjuangan Iringi Ketum Megawati Ziarah ke Makam Bung Karno
- BNN Blitar Gelar Tes Urine untuk Awak Bus di Terminal Patria
- Diduga Ada Pelanggaran Prosedur Perbankan dari Pihak BSI, Warga Blitar Tempuh Jalur Hukum
- Merasa Tertipu oleh Kontraktor di Malang, Seorang User Bakal Tempuh Jalur Hukum
- Pencarian Delapan Nelayan Hilang Dihentikan, Bupati Arifin Minta Pencarian secara Society Community
Dirinya pun berharap, ke depan sinergi antara lembaga jasa keuangan yang sudah terjalin dengan Pemerintah Kabupaten Blitar, bisa lebih dioptimalkan. “Ini demi meningkatkan literasi keuangan masyarakat dan menjaga masyarakat Kabupaten Blitar, agar tidak terjebak dalam pemanfaatan produk keuangan ilegal, seperti pinjaman online ilegal yang akhir-akhir ini marak terjadi,” harapnya.
Lebih lanjut Mak Rini-sapaan Bupati Blitar menyampaikan, TPKAD Kabupaten Blitar diharapkan mampu menjadi akselerator dalam mendorong akses keuangan formal sesuai kebutuhan dan kemampuan masyarakat di Kabupaten Blitar. “TPAKD merupakan solusi tepat untuk mengkoordinasikan lintas instansi dan pihak terkait, guna mempercepat akses keuangan di daerah. Termasuk masyarakat, sehingga masyarakat dapat memiliki akses jasa layanan keuangan yang formal dan terpercaya,” jelasnya.
Mak Rini menambahkan, TPAKD Kabupaten Blitar diminta segera membuat program kerja yang smart, spesifik dan terukur. Sekaligus, bisa dicapai, realistis dan berbasis waktu. “Ini demi terwujudnya Kabupaten Blitar, yang pemerataan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, pada terwujudnya Kabupaten Blitar yang mandiri dan sejahtera,” terangnya.
Dalam kesempatan tersebut, orang nomor satu di Pemkab Blitar ini juga berpesan, dalam rapat pleno TPAKD agar diidentifikasi permasalahan terkait akses keuangan di Kabupaten Blitar. “Rumuskan dalam rekomendasi kebijakan. Pastikan semua program atau kegiatan literasi dan inklusi keuangan dikoordinasikan dengan matang,” paparnya. (jar/sit/adv)
- Hukum & Kriminal5 tahun
Tak Boleh Dekati Stadion, Massa Bonek Bakar Motor di Jalan Kalibrantas Kota Blitar
- Hukum & Kriminal4 tahun
Mantan Walikota Blitar Laporkan Walikota Blitar, Terkait Dugaan Penipuan Rp 600 Juta
- Hukum & Kriminal5 tahun
Bocah 10 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai Lekso
- Berita4 tahun
Diduga Terpapar Covid, Seorang Dokter di Kota Blitar Meninggal Dunia
- Pemerintahan4 tahun
IGD RSUD Ngudi Waluyo Ditutup 3 Hari, 30 Nakes Positif Covid-19
- Pemerintahan4 tahun
Kapolres Blitar Kota Gelar Asistensi dan Cek Kesiapan Kampung Tangguh
- Hukum & Kriminal4 tahun
Pemkot Blitar Belum Bentuk Tim Kuasa Hukum, Masih Nunggu Hasil Kajian
- Hukum & Kriminal4 tahun
Gergaji Jati Curian di Depan Rumah, Pria di Blitar Dibekuk Polisi