Ungkap Aksi Kawanan Pelaku Perampokan Rumdin Wali Kota Blitar, Polda Jatim Turunkan Tim

Memontum Blitar – Penyelidikan aksi perampokan di Rumah Dinas (Rumdin) Wali Kota Blitar di Jalan Sudanco Supriadi No18 Kota Blitar, terus dilakukan Polres Blitar Kota. Bahkan, untuk membantu proses pengungkapan kejadian yang berlangsung Senin (12/12/2022) dini hari dan berhasil menyekap Wali Kota berikut istri serta membawa kabur sejumlah perhiasan dan uang tunai Rp 400 juta itu, Polres Blitar Kota bekerjasama dengan tim Polda Jatim.

“Untuk kegiatan investigasi atau penyelidikan dalam kasus pencurian dengan kekerasan (Curas) tersebut, Polres Blitar Kota bekerjasama dengan tim Polda Jatim. Penyelidikan ini, langsung dipimpin Bapak Dirkrimum dan Kabid Labfor Polda Jatim. Itu artinya, kepolisian akan menindak lanjuti kasus Curas di rumah dinas wali kota dengan serius,” kata Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono, Senin (12/12/2022) tadi.

Lebih lanjut Argowiyono menyampaikan, jika saat ini tim masih bekerja melakukan olah TKP. “Mudah-mudahan, pelakunya cepat dapat kita ungkap dan ada titik terang,” jelasnya.

AKBP Argowiyono juga menambahkan, polisi sudah mengantongi atau mendapatkan beberapa ciri-ciri pelaku dari hasil olah TKP dan pemeriksaan CCTV. Namun, karena untuk kepentingan penyidikan, sementara belum bisa sampaikan.

Baca juga :

• BNN Blitar Gelar Tes Urine untuk Awak Bus di Terminal Patria
• Diduga Ada Pelanggaran Prosedur Perbankan dari Pihak BSI, Warga Blitar Tempuh Jalur Hukum
• Merasa Tertipu oleh Kontraktor di Malang, Seorang User Bakal Tempuh Jalur Hukum
• Pencarian Delapan Nelayan Hilang Dihentikan, Bupati Arifin Minta Pencarian secara Society Community
• Tim SAR Gabungan Perpanjang Pencarian Delapan Nelayan Perahu Slerek Mandala di Perairan Blitar

“Kami sudah mendapatkan beberapa ciri-ciri pelaku. Namun, sementara belum bisa kami sampaikan, karena untuk kepentingan penyidikan,” imbuhnya. AKBP Argowiyono menambahkan, untuk sementara masih belum dilakukan penyitaan barang bukti di tempat kejadian. Itu karena, anggota masih melakukan olah TKP.

Kapolres Blitar Kota juga menyebut, yang terlintas dalam CCTV yang terpasang di Jalan Sudanco Supriadi, tepatnya depan pintu gerbang Rumah Dinas Wali Kota Blitar, pelaku menggunakan mobil plat merah. “Tetapi, plat merah ini tentunya mungkin juga pengalihan. Jadi, belum tentu yang sebetulnya. Kalau menurut keterangan dari saksi yang melihat, itu secara samar-samar kendaraannya jenis mini bus. Seperti Inova atau Avanza,” ujarnya.

Dirinya juga menyebut, setelah melumpuhkan korban (penjaga), pelaku memasukan mobil ke dalam halaman Rumdin Wali Kota Blitar. Kemudian, menutup kembali pintu gerbang. Menurutnya, sebelum kejadian, semua CCTV masih aktif. Namun pas kejadian, informasinya CCTV dirusak dan DVR (Digital Video Recorder) dibawa pelaku.

“Saat ini masih kita dalami, karena tadi setelah kita lakukan olah TKP awal yaitu hanya masih konstruksi kejadian. Tapi, untuk barang bukti kita tunggu tim identifikasi. Karena di situ nanti tim identifikasi akan mengambil sidik jari dan DNA yang ada di lokasi,” jelasnya. (jar/gie)