SEKITAR KITA

Tiga Kamar RSUD Mardi Waluyo Blitar Rusak Akibat Gempa, Pasien Harus Dievakuasi

Diterbitkan

-

Tiga Kamar RSUD Mardi Waluyo Blitar Rusak Akibat Gempa, Pasien Harus Dievakuasi
GEMPA: Paviliun Cempaka RSUD Mardi Waluyo-Blitar, rusak akibat gempa. (memontum.com/fajar)

Memontum Blitar – Gempa bumi 6,7 skala richter yang terjadi di Barat Daya Kabupaten Malang, juga mengakibatkan tiga kamar di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mardi Waluyo, Kota Blitar, mengalami kerusakan.

Ketiga kamar yang rusak tersebut, adalah kamar di Ruang Paviliun Cempaka rumah sakit berplat merah tersebut.

Baca juga:

Wakil Direktur Bidang Pelayanan RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar, dr Herya Putra, mengatakan bahwa kerusakan terjadi di kamar 3, 8 dan 11. Dari tiga kamar itu, hanya kamar 3 yang di dalamnya ada pasien yang sedang menjalani perawatan.

“Kamar Cempaka yang parah, itu kamar 11. Kebetulan yang ada pasien kamar 3, tapi tidak kena material cuma kena debu saja. Alhamdulillah, yang parah (ruang, red) kosong semua. Ini laporan teman-teman ruangan, saya sendiri belum ngecek karena rumah saya juga terdampak,” kata dr Herya.

Lebih lanjut dr Herya menjelaskan, pasien yang masih berada di ruang Cempaka, langsung dievakuasi. Mereka diturunkan dari ruang Cempaka yang di lantai 2.

Advertisement

“Pasien kita turunkan ke bawah. Kita carikan tempat baru di ruang Seruni. Ruang Cempaka itu bukan ruang isolasi, tapi ruang perawatan biasa untuk kelas I,” terangnya.

Herya menegaskan, selain di ruang Cempaka, tidak ada laporan kerusakan di ruangan lain. Termasuk ruangan isolasi pasien Covid-19. (jar/sit)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas