Blitar
PWI Blitar Raya Peringati HPN 2023 dengan Pemberian Beasiswa dan Bantu Balita
Memontum Blitar – Para wartawan yang tergabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Blitar Raya memperingati Hari Pers Nasional (HPN) 2023 dengan kegiatan yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Selain mengadakan tasyakuran, juga dilakukan kegiatan sosial.
Diantara kegiatan itu, yakni memberikan beasiswa kepada siswa SD, MI, SMP dan lainnya. Kemudian, memberikan bantuan kepada Balita yang mengalami stunting, batuan untuk marbot masjid dan membersihkan sungai serta menanam pohon.
Ketua PWI Blitar Raya, Irfan Ansori, mengatakan bahwa peringatan HPN 2023 ini dikemas berbeda, yaitu dengan berbagi pada Balita di Kota Blitar yang mengalami stunting. “Bantuan dalam rangka peringatan HPN 2023 ini, dibagikan kepada 10 Balita yang mengalami stunting di Kelurahan Klampok. Bantuan ini diberikan untuk mencukupi gizi dan tumbuh kembangnya,” kata Irfan Ansori, Jumat (10/02/2023) tadi.
Baca juga:
- Mas Dhito bersama Kader PDI-Perjuangan Iringi Ketum Megawati Ziarah ke Makam Bung Karno
- BNN Blitar Gelar Tes Urine untuk Awak Bus di Terminal Patria
- Diduga Ada Pelanggaran Prosedur Perbankan dari Pihak BSI, Warga Blitar Tempuh Jalur Hukum
- Merasa Tertipu oleh Kontraktor di Malang, Seorang User Bakal Tempuh Jalur Hukum
- Pencarian Delapan Nelayan Hilang Dihentikan, Bupati Arifin Minta Pencarian secara Society Community
Irfan Ansori menambahkan, selain membagikan bantuan kepada Balita stunting, PWI Blitar Raya juga memberikan beasiswa atau dana pendidikan kepada siswa kurang mampu. Ada sekitar 20 anak kurang mampu, yang mendapat bantuan tersebut.
“Ada yang SD, MI, SMP dan sebagainya. Beasiswa ini kami berikan karena anak – anak yang berprestasi dan kondisi ekonominya kurang baik,” imbuhnya.
Dalam kegiatan tersebut, PWI Blitar Raya juga menggandeng Forkopimda. Diantaranya, Wali Kota Blitar, Kapolres Blitar Kota, Dandim 0808 dan Ketua DPRD Kota Blitar. Mereka juga diajak terjun langsung ke rumah Balita stunting dan penerima beasiswa dengan tujuan agar mereka tahu kondisi masyarakat di lapangan.
“Forkopimda sengaja kami ajak untuk bisa melihat langsung kondisi masyarakat di lapangan. Kemudian juga sebagai bentuk kampanye peduli stunting,” ujarnya. (jar/gie)
- Hukum & Kriminal5 tahun
Tak Boleh Dekati Stadion, Massa Bonek Bakar Motor di Jalan Kalibrantas Kota Blitar
- Hukum & Kriminal4 tahun
Mantan Walikota Blitar Laporkan Walikota Blitar, Terkait Dugaan Penipuan Rp 600 Juta
- Hukum & Kriminal5 tahun
Bocah 10 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai Lekso
- Berita4 tahun
Diduga Terpapar Covid, Seorang Dokter di Kota Blitar Meninggal Dunia
- Pemerintahan4 tahun
IGD RSUD Ngudi Waluyo Ditutup 3 Hari, 30 Nakes Positif Covid-19
- Pemerintahan4 tahun
Kapolres Blitar Kota Gelar Asistensi dan Cek Kesiapan Kampung Tangguh
- Hukum & Kriminal4 tahun
Pemkot Blitar Belum Bentuk Tim Kuasa Hukum, Masih Nunggu Hasil Kajian
- Hukum & Kriminal4 tahun
Gergaji Jati Curian di Depan Rumah, Pria di Blitar Dibekuk Polisi